Lumajang,16 Oktober 2024, bertepatan di balai Desa Sukosari Kecamatan Jatiroto,telah dilaksanakan penyuluhan dengan judul “Pemanfaatan Puremangka (Jus Semangka Murni) Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Masyarakat Di Desa Sukosari Lumajang” Dengan memanfaatan semangka untuk menurunkan hipertensi. Kegiatan ini di hadiri oleh beberapa masyarakat Desa Sukosari sejumlah 25 orang.

Penyakit Hipertensi dapat dikatakan sebagai penyakit silent killer sebutan untuk penyakit yang tidak menampakkan gejala apa pun pada awalnya, sehingga dapat berkembang menjadi stadium lanjut sebelum diketahui seperti seekor singa yang mengancam kesehatan. Penyakit ini telah manjadi musuh besar bagi masyarakat khususnya didaerah Desa Sukosari Jatiroto saat penyuluhan berlangsung masyarakat terlihat antusias untuk mengikuti acara dengan dihadiri 25 orang setelah skrining awal kesehatan yang dilakukan sekitar 9 dari 25 orang yang dilakukan pengecekan kesehatan memiliki tekanan darah diatas 120/90 mmHg. Namun, dengan datangnya puremangka (jus semangka murni), kita mempunyai alternatif tambahan untuk pendamping pengobatan farmakologi agar lebih membantu menurunkan tekanan darah.

Rangkaian acara yang dilakukan saat penyuluhan diawali dengan registrasi dan pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui tekanan darah masyarakat yang lebih dari 120/90 mmHg, penjelasan terkait manfaat jus semangka bagi penderita hipertensi, demonstrasi serta pembagian jus semangka agar masyarakat dapat merasakan hasil produk puremangka yang telah dibuat sebelumnya dan serta  dalam sesi tanya jawab salah satu audiens menyampaikan pertanyaan :”apakah kalau kita menderita tekanan darah tinggi harus minum obat seumur hidup?” Nia Zakinah sebagai  pemateri memberikan penjelasan “ bahwasanya penderita hipertensi memang harus dikonsumsi oleh penderita karena obat tersebut didesain untuk mengatasi hipertensi dan tidak membahayakan, obat itu untuk menurunkan tekanan darah “  dan disambungkan oleh dosen . pertanyaan kedua : ”apa perbedaan gejala antara orang yang tekanan darah tinggi dan darah rendah? Dosen pengampu Komplementer dan sekaligus sebagai dosen pendamping menyatakan “gejalanya memang sama seperti nyeri kepala, pusing tetapi dalam hal ini kita harus memeriksakan tekanan darah dengan cek tensi, jika hasil tensi <90mmHg berarti itu adalah hipotensi dan jika hasilnya >120mmHg berarti itu menandakan ia termasuk hipertensi. Hal ini dapat dicegah bapak ibu ketika kita dapat hidup dengan pola hidup sehat , rutin berolahraga, dan mengkonsumsi makanan secara tepat ” ujar Ns.Sari

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat desa sukosari dengan pemahaman yang lebih baik tentang hipertensi dan manfaat jus semangka murni, diharapkan masyarakat dapat menerapkan pola hidup sehat dan  mengurangi resiko hipertensi di masa depan.

This website uses cookies and asks your personal data to enhance your browsing experience. We are committed to protecting your privacy and ensuring your data is handled in compliance with the General Data Protection Regulation (GDPR).